Kembali ke DaSK
  • Home
  • Tentang Kami
  • Publikasi
    • Artikel Kebijakan
    • Berita Kebijakan
    • E-Book Kebijakan
    • Jurnal
    • Kebijakan Publik
    • Pedoman
    • Reportase Kegiatan
  • Kegiatan
  • Laporan Tahunan
  • Konten Masyarakat
    • Artikel Masyarakat
    • Berita Masyarakat
    • E-book Masyarakat
  • Kemitraan
  • Donasi
13Feb

Pengantar 14 Februari 2023

Written by Diabetes Indonesia. Posted in Pengantar

Salam jumpa Bapak/Ibu pemerhati Diabetes di Indonesia. Edisi Minggu ini Selasa, 14 Februari 2023 kami sajikan beberapa Artikel / Jurnal / Berita dan Agenda sebagai berikut:


Panduan Akses Materi Serial Webinar Dialog Kebijakan Diabetes Melitus


The Burden and Risks of Emerging Complications of Diabetes Mellitus

Beragam komplikasi umum diabetes melitus (DM) telah diketahui dengan baik dan terus menimbulkan beban bagi jutaan masyarakat yang hidup dengan penyakit ini. Namun, kemajuan dalam penatalaksanaan DM dan bertambahnya usia harapan hidup mengakibatkan munculnya bukti baru mengenai komplikasi DM yang sebelumnya kurang diketahui, misalnya kanker dan demensia yang saat ini menjadi penyebab utama mortalitas pada penderita DM di beberapa negara.

Selengkapnya


Peran FK-KMK UGM dalam Pencegahan dan Pengendalian Diabetes Melitus di DIY

Situasi perkembangan DM di DIY dapat dilihat sebagai berikut (Data Sample 1% BPJS di DIY):

Gambar 1 di atas menjelaskan bahwa klaim Diabetes Melitus dari tahun 2015-2019 meningkat dengan pesat, namun tahun 2020 hingga 2021 terjadi penurunan biaya klaim. Hal ini terjadi karena:

  • Pasien DM yang terkena Covid19 didanai oleh dana di luar dana BPJS
  • Menurunannya pasien DM karena adanya kebijakan penanganan pandemi dengan diberlakukannya Pembatasan Kegiatan Masyarakat.

Selengkapnya


High Intake of Dietary Phytochemical Index May Be Related to Reducing Risk of Diabetic Nephropathy: A Case-Control Study

Nefropati diabetik terjadi pada sekitar 40% pasien diabetes melitus (DM) tipe 2. Usia tua, jenis kelamin (laki-laki), ras/etnis, riwayat nefropati diabetik dalam keluarga, genetik, hipertensi, gangguan ginjal, toksin dan merokok dapat menjadi faktor risiko dari nefropati diabetik. Sementara itu, salah satu faktor yang paling berpengaruh signifikan terhadap penyakit tersebut adalah asupan makanan. Fitokimia dikenal sebagai agen antioksidan dan antiinflamasi. Tingginya asupan fitokimia dalam diet dapat meningkatkan toleransi glukosa, mengontrol hipertensi serta mencegah komplikasi nefropati diabetik.

Selengkapnya


The impact of population-level HbA1c screening on reducing diabetes diagnostic delay in middle-aged adults: a UK Biobank analysis

Program skrining diabetes dapat mendeteksi kasus diabetes yang belum terdiagnosis lebih cepat daripada diagnosis simtomatik atau diagnosis insidental. Dengan adanya skrining, pasien dapat segera diberikan intervensi sehingga dapat menurunkan risiko komplikasi akibat diabetes. Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan data UK Biobank untuk mengetahui pengurangan waktu diagnosis diabetes yang dapat dicapai dengan menerapkan program skrining berbasis HbA1c pada populasi dibandingkan dengan program perawatan klinis rutin.

Selengkapnya


Loneliness Increases the Risk of Type 2 Diabetes: A 20 Year Follow-Up – Results from the HUNT Study

Kesepian adalah perasaan menyakitkan yang mencerminkan keadaan tertekan akibat ketidakcocokan antara kuantitas dan kualitas hubungan sosial yang kita miliki dengan yang kita inginkan. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa kesepian berpotensi menjadi faktor risiko diabetes melitus (DM) tipe 2, berdasarkan asumsi bahwa kesepian mewakili kondisi stres psikologis yang dapat menyebabkan aktivasi respon stres tubuh dan pada akhirnya mengarah pada peningkatan risiko diabetes. Studi ini bertujuan untuk meneliti apakah kesepian berkaitan dengan peningkatan risiko DM tipe 2 guna memperjelas bukti yang tersedia saat ini.

Selengkapnya


  • Continue Reading
  • No Comments
06Feb

Pengantar 7 Februari 2023

Written by Diabetes Indonesia. Posted in Pengantar

Salam jumpa Bapak/Ibu pemerhati Diabetes di Indonesia. Edisi Minggu ini Selasa, 7 Februari 2023 kami sajikan beberapa Artikel / Jurnal / Berita dan Agenda sebagai berikut:


Panduan Akses Materi Serial Webinar Dialog Kebijakan Diabetes Melitus


Peran FK-KMK UGM dalam Pencegahan dan Pengendalian Diabetes Melitus di DIY

Situasi perkembangan DM di DIY dapat dilihat sebagai berikut (Data Sample 1% BPJS di DIY):

Gambar 1 di atas menjelaskan bahwa klaim Diabetes Melitus dari tahun 2015-2019 meningkat dengan pesat, namun tahun 2020 hingga 2021 terjadi penurunan biaya klaim. Hal ini terjadi karena:

  • Pasien DM yang terkena Covid19 didanai oleh dana di luar dana BPJS
  • Menurunannya pasien DM karena adanya kebijakan penanganan pandemi dengan diberlakukannya Pembatasan Kegiatan Masyarakat.

Selengkapnya


High Intake of Dietary Phytochemical Index May Be Related to Reducing Risk of Diabetic Nephropathy: A Case-Control Study

Nefropati diabetik terjadi pada sekitar 40% pasien diabetes melitus (DM) tipe 2. Usia tua, jenis kelamin (laki-laki), ras/etnis, riwayat nefropati diabetik dalam keluarga, genetik, hipertensi, gangguan ginjal, toksin dan merokok dapat menjadi faktor risiko dari nefropati diabetik. Sementara itu, salah satu faktor yang paling berpengaruh signifikan terhadap penyakit tersebut adalah asupan makanan. Fitokimia dikenal sebagai agen antioksidan dan antiinflamasi. Tingginya asupan fitokimia dalam diet dapat meningkatkan toleransi glukosa, mengontrol hipertensi serta mencegah komplikasi nefropati diabetik.

Selengkapnya


The impact of population-level HbA1c screening on reducing diabetes diagnostic delay in middle-aged adults: a UK Biobank analysis

Program skrining diabetes dapat mendeteksi kasus diabetes yang belum terdiagnosis lebih cepat daripada diagnosis simtomatik atau diagnosis insidental. Dengan adanya skrining, pasien dapat segera diberikan intervensi sehingga dapat menurunkan risiko komplikasi akibat diabetes. Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan data UK Biobank untuk mengetahui pengurangan waktu diagnosis diabetes yang dapat dicapai dengan menerapkan program skrining berbasis HbA1c pada populasi dibandingkan dengan program perawatan klinis rutin.

Selengkapnya


Loneliness Increases the Risk of Type 2 Diabetes: A 20 Year Follow-Up – Results from the HUNT Study

Kesepian adalah perasaan menyakitkan yang mencerminkan keadaan tertekan akibat ketidakcocokan antara kuantitas dan kualitas hubungan sosial yang kita miliki dengan yang kita inginkan. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa kesepian berpotensi menjadi faktor risiko diabetes melitus (DM) tipe 2, berdasarkan asumsi bahwa kesepian mewakili kondisi stres psikologis yang dapat menyebabkan aktivasi respon stres tubuh dan pada akhirnya mengarah pada peningkatan risiko diabetes. Studi ini bertujuan untuk meneliti apakah kesepian berkaitan dengan peningkatan risiko DM tipe 2 guna memperjelas bukti yang tersedia saat ini.

Selengkapnya


Etiology, Epidemiology, and Disparities in the Burden of Diabetic Foot Ulcers

Ulkus kaki diabetik (UKD) merupakan penyebab utama morbiditas yang dapat dicegah pada orang dewasa dengan diabetes. UKD dapat mengakibatkan penurunan status fungsional, infeksi, rawat inap, amputasi ekstremitas bawah, bahkan kematian. Data terbaru menunjukkan bahwa kejadian amputasi keseluruhan telah meningkat sebanyak 50% di beberapa wilayah selama beberapa tahun terakhir, terutama pada populasi muda dan ras serta etnis minoritas. Upaya saat ini untuk meningkatkan perawatan bagi pasien UKD belum menghasilkan dampak terhadap penurunan tingkat amputasi secara konsisten.

Selengkapnya


Is It Time to Consider Depression as A Major Complication of Type 2 Diabetes? Evidence from A Large Population‐Based Cohort Study

Depresi merupakan komorbiditas yang umum terjadi pada orang dengan diabetes melitus (DM) tipe 2. Beberapa studi telah membuktikan bahwa depresi dapat memberikan dampak yang besar terhadap perjalanan penyakit. Studi lainnya menunjukkan bahwa pengobatan gejala depresi berkorelasi dengan peningkatan kontrol glikemik pada pasien DM tipe 2. Namun, penelitian-penelitian yang telah dilakukan memiliki kelemahan, yaitu belum memperhitungkan rangkaian kejadian temporal antara depresi dan komplikasi diabetes. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui insiden dan prediktor klinis depresi, serta menentukan sejauh mana depresi menjadi faktor risiko komplikasi dan kematian di antara kasus-kasus baru DM tipe 2.

Selengkapnya

  • Continue Reading
  • No Comments
30Jan

Pengantar 31 Januari 2023

Written by Diabetes Indonesia. Posted in Pengantar

Salam jumpa Bapak/Ibu pemerhati Diabetes di Indonesia. Edisi Minggu ini Selasa, 31 Januari 2023 kami sajikan beberapa Artikel / Jurnal / Berita dan Agenda sebagai berikut:


Panduan Akses Materi Serial Webinar Dialog Kebijakan Diabetes Melitus


The impact of population-level HbA1c screening on reducing diabetes diagnostic delay in middle-aged adults: a UK Biobank analysis

Program skrining diabetes dapat mendeteksi kasus diabetes yang belum terdiagnosis lebih cepat daripada diagnosis simtomatik atau diagnosis insidental. Dengan adanya skrining, pasien dapat segera diberikan intervensi sehingga dapat menurunkan risiko komplikasi akibat diabetes. Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan data UK Biobank untuk mengetahui pengurangan waktu diagnosis diabetes yang dapat dicapai dengan menerapkan program skrining berbasis HbA1c pada populasi dibandingkan dengan program perawatan klinis rutin.

Selengkapnya


Loneliness Increases the Risk of Type 2 Diabetes: A 20 Year Follow-Up – Results from the HUNT Study

Kesepian adalah perasaan menyakitkan yang mencerminkan keadaan tertekan akibat ketidakcocokan antara kuantitas dan kualitas hubungan sosial yang kita miliki dengan yang kita inginkan. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa kesepian berpotensi menjadi faktor risiko diabetes melitus (DM) tipe 2, berdasarkan asumsi bahwa kesepian mewakili kondisi stres psikologis yang dapat menyebabkan aktivasi respon stres tubuh dan pada akhirnya mengarah pada peningkatan risiko diabetes. Studi ini bertujuan untuk meneliti apakah kesepian berkaitan dengan peningkatan risiko DM tipe 2 guna memperjelas bukti yang tersedia saat ini.

Selengkapnya


Etiology, Epidemiology, and Disparities in the Burden of Diabetic Foot Ulcers

Ulkus kaki diabetik (UKD) merupakan penyebab utama morbiditas yang dapat dicegah pada orang dewasa dengan diabetes. UKD dapat mengakibatkan penurunan status fungsional, infeksi, rawat inap, amputasi ekstremitas bawah, bahkan kematian. Data terbaru menunjukkan bahwa kejadian amputasi keseluruhan telah meningkat sebanyak 50% di beberapa wilayah selama beberapa tahun terakhir, terutama pada populasi muda dan ras serta etnis minoritas. Upaya saat ini untuk meningkatkan perawatan bagi pasien UKD belum menghasilkan dampak terhadap penurunan tingkat amputasi secara konsisten.

Selengkapnya


Is It Time to Consider Depression as A Major Complication of Type 2 Diabetes? Evidence from A Large Population‐Based Cohort Study

Depresi merupakan komorbiditas yang umum terjadi pada orang dengan diabetes melitus (DM) tipe 2. Beberapa studi telah membuktikan bahwa depresi dapat memberikan dampak yang besar terhadap perjalanan penyakit. Studi lainnya menunjukkan bahwa pengobatan gejala depresi berkorelasi dengan peningkatan kontrol glikemik pada pasien DM tipe 2. Namun, penelitian-penelitian yang telah dilakukan memiliki kelemahan, yaitu belum memperhitungkan rangkaian kejadian temporal antara depresi dan komplikasi diabetes. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui insiden dan prediktor klinis depresi, serta menentukan sejauh mana depresi menjadi faktor risiko komplikasi dan kematian di antara kasus-kasus baru DM tipe 2.

Selengkapnya


Intermittent Fasting: Potential Bridge of Obesity and Diabetes to Health?

Obesitas merupakan masalah kesehatan global yang prevalensinya terus meningkat, serta merupakan salah satu faktor risiko dari prediabetes dan diabetes. Penelitian telah menunjukkan bahwa penurunan berat badan tingkat sedang (5–10%) sangat penting untuk mengurangi risiko penyakit metabolik. Salah satu intervensi terbaru yang populer untuk menurunkan berat badan di kalangan anak muda adalah diet intermittent fasting (IF), yaitu sebuah pola diet yang menerapkan siklus antara periode puasa dan periode makan dengan jadwal yang teratur. IF terdiri dari beberapa jenis, di antaranya adalah Intermittent Energy Restriction dan Time-Restricted Fasting.

Selengkapnya

  • Continue Reading
  • No Comments
24Jan

Pengantar 25 Januari 2022

Written by Diabetes Indonesia. Posted in Pengantar

Salam jumpa Bapak/Ibu pemerhati Diabetes di Indonesia. Edisi Minggu ini Selasa, 25 Januari 2023 kami sajikan beberapa Artikel / Jurnal / Berita dan Agenda sebagai berikut:


Panduan Akses Materi Serial Webinar Dialog Kebijakan Diabetes Melitus


Loneliness Increases the Risk of Type 2 Diabetes: A 20 Year Follow-Up – Results from the HUNT Study

Kesepian adalah perasaan menyakitkan yang mencerminkan keadaan tertekan akibat ketidakcocokan antara kuantitas dan kualitas hubungan sosial yang kita miliki dengan yang kita inginkan. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa kesepian berpotensi menjadi faktor risiko diabetes melitus (DM) tipe 2, berdasarkan asumsi bahwa kesepian mewakili kondisi stres psikologis yang dapat menyebabkan aktivasi respon stres tubuh dan pada akhirnya mengarah pada peningkatan risiko diabetes. Studi ini bertujuan untuk meneliti apakah kesepian berkaitan dengan peningkatan risiko DM tipe 2 guna memperjelas bukti yang tersedia saat ini.

Selengkapnya


Etiology, Epidemiology, and Disparities in the Burden of Diabetic Foot Ulcers

Ulkus kaki diabetik (UKD) merupakan penyebab utama morbiditas yang dapat dicegah pada orang dewasa dengan diabetes. UKD dapat mengakibatkan penurunan status fungsional, infeksi, rawat inap, amputasi ekstremitas bawah, bahkan kematian. Data terbaru menunjukkan bahwa kejadian amputasi keseluruhan telah meningkat sebanyak 50% di beberapa wilayah selama beberapa tahun terakhir, terutama pada populasi muda dan ras serta etnis minoritas. Upaya saat ini untuk meningkatkan perawatan bagi pasien UKD belum menghasilkan dampak terhadap penurunan tingkat amputasi secara konsisten.

Selengkapnya


Is It Time to Consider Depression as A Major Complication of Type 2 Diabetes? Evidence from A Large Population‐Based Cohort Study

Depresi merupakan komorbiditas yang umum terjadi pada orang dengan diabetes melitus (DM) tipe 2. Beberapa studi telah membuktikan bahwa depresi dapat memberikan dampak yang besar terhadap perjalanan penyakit. Studi lainnya menunjukkan bahwa pengobatan gejala depresi berkorelasi dengan peningkatan kontrol glikemik pada pasien DM tipe 2. Namun, penelitian-penelitian yang telah dilakukan memiliki kelemahan, yaitu belum memperhitungkan rangkaian kejadian temporal antara depresi dan komplikasi diabetes. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui insiden dan prediktor klinis depresi, serta menentukan sejauh mana depresi menjadi faktor risiko komplikasi dan kematian di antara kasus-kasus baru DM tipe 2.

Selengkapnya


Intermittent Fasting: Potential Bridge of Obesity and Diabetes to Health?

Obesitas merupakan masalah kesehatan global yang prevalensinya terus meningkat, serta merupakan salah satu faktor risiko dari prediabetes dan diabetes. Penelitian telah menunjukkan bahwa penurunan berat badan tingkat sedang (5–10%) sangat penting untuk mengurangi risiko penyakit metabolik. Salah satu intervensi terbaru yang populer untuk menurunkan berat badan di kalangan anak muda adalah diet intermittent fasting (IF), yaitu sebuah pola diet yang menerapkan siklus antara periode puasa dan periode makan dengan jadwal yang teratur. IF terdiri dari beberapa jenis, di antaranya adalah Intermittent Energy Restriction dan Time-Restricted Fasting.

Selengkapnya


The Impact of the COVID-19 Pandemic on Diabetes Services: Planning for A Global Recovery

Pandemi COVID-19 telah memberikan banyak kerugian pada kelompok tertentu, dibiogenomikantaranya pada orang dengan penyakit kronis seperti diabetes, penyakit kardiovaskular, penyakit ginjal, dan penyakit pernapasan. Dampak pandemi COVID-19 pada pasien diabetes salah satunya adalah outcome kesehatan yang buruk. Kebijakan lockdown selama pandemi menyebabkan terbatasnya akses pasien diabetes untuk mendapatkan pemeriksaan rutin serta obat-obatan. Tak hanya itu, pandemi juga mempengaruhi kemampuan manajemen diri, gaya hidup, dan kesejahteraan emosional pasien. Padahal, studi pra-pandemi telah menunjukkan bahwa penundaan perawatan diabetes berkaitan dengan peningkatan risiko mikrovaskular, makrovaskular, dan kematian pada penderita diabetes.

Selengkapnya

  • Continue Reading
  • No Comments
16Jan

Pengantar 17 Januari 2022

Written by Diabetes Indonesia. Posted in Pengantar

Salam jumpa Bapak/Ibu pemerhati Diabetes di Indonesia. Edisi Minggu ini Selasa, 17 Januari 2023 kami sajikan beberapa Artikel / Jurnal / Berita dan Agenda sebagai berikut:


Panduan Akses Materi Serial Webinar Dialog Kebijakan Diabetes Melitus


Etiology, Epidemiology, and Disparities in the Burden of Diabetic Foot Ulcers

Ulkus kaki diabetik (UKD) merupakan penyebab utama morbiditas yang dapat dicegah pada orang dewasa dengan diabetes. UKD dapat mengakibatkan penurunan status fungsional, infeksi, rawat inap, amputasi ekstremitas bawah, bahkan kematian. Data terbaru menunjukkan bahwa kejadian amputasi keseluruhan telah meningkat sebanyak 50% di beberapa wilayah selama beberapa tahun terakhir, terutama pada populasi muda dan ras serta etnis minoritas. Upaya saat ini untuk meningkatkan perawatan bagi pasien UKD belum menghasilkan dampak terhadap penurunan tingkat amputasi secara konsisten.

Selengkapnya


Is It Time to Consider Depression as A Major Complication of Type 2 Diabetes? Evidence from A Large Population‐Based Cohort Study

Depresi merupakan komorbiditas yang umum terjadi pada orang dengan diabetes melitus (DM) tipe 2. Beberapa studi telah membuktikan bahwa depresi dapat memberikan dampak yang besar terhadap perjalanan penyakit. Studi lainnya menunjukkan bahwa pengobatan gejala depresi berkorelasi dengan peningkatan kontrol glikemik pada pasien DM tipe 2. Namun, penelitian-penelitian yang telah dilakukan memiliki kelemahan, yaitu belum memperhitungkan rangkaian kejadian temporal antara depresi dan komplikasi diabetes. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui insiden dan prediktor klinis depresi, serta menentukan sejauh mana depresi menjadi faktor risiko komplikasi dan kematian di antara kasus-kasus baru DM tipe 2.

Selengkapnya


Intermittent Fasting: Potential Bridge of Obesity and Diabetes to Health?

Obesitas merupakan masalah kesehatan global yang prevalensinya terus meningkat, serta merupakan salah satu faktor risiko dari prediabetes dan diabetes. Penelitian telah menunjukkan bahwa penurunan berat badan tingkat sedang (5–10%) sangat penting untuk mengurangi risiko penyakit metabolik. Salah satu intervensi terbaru yang populer untuk menurunkan berat badan di kalangan anak muda adalah diet intermittent fasting (IF), yaitu sebuah pola diet yang menerapkan siklus antara periode puasa dan periode makan dengan jadwal yang teratur. IF terdiri dari beberapa jenis, di antaranya adalah Intermittent Energy Restriction dan Time-Restricted Fasting.

Selengkapnya


The Impact of the COVID-19 Pandemic on Diabetes Services: Planning for A Global Recovery

Pandemi COVID-19 telah memberikan banyak kerugian pada kelompok tertentu, dibiogenomikantaranya pada orang dengan penyakit kronis seperti diabetes, penyakit kardiovaskular, penyakit ginjal, dan penyakit pernapasan. Dampak pandemi COVID-19 pada pasien diabetes salah satunya adalah outcome kesehatan yang buruk. Kebijakan lockdown selama pandemi menyebabkan terbatasnya akses pasien diabetes untuk mendapatkan pemeriksaan rutin serta obat-obatan. Tak hanya itu, pandemi juga mempengaruhi kemampuan manajemen diri, gaya hidup, dan kesejahteraan emosional pasien. Padahal, studi pra-pandemi telah menunjukkan bahwa penundaan perawatan diabetes berkaitan dengan peningkatan risiko mikrovaskular, makrovaskular, dan kematian pada penderita diabetes.

Selengkapnya


Long Term Risk of Heart Failure in Individuals with Childhood-Onset Type 1 Diabetes

Diabetes memiliki dampak yang besar terhadap progresivitas penyakit gagal jantung. Saat ini, penelitian mengenai penyakit gagal jantung pada pasien diabetes lebih banyak berfokus pada populasi dewasa dengan diabetes tipe 2, sedangkan penelitian tentang epidemiologi penyakit gagal jantung dan faktor risikonya pada pasien diabetes tipe 1 masih sangat sedikit. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi risiko gagal jantung pada pasien dewasa muda yang telah menderita diabetes tipe 1 jangka panjang (sejak masa kanak-kanak).

Selengkapnya

  • Continue Reading
  • No Comments
09Jan

Pengantar 10 Januari 2022

Written by Diabetes Indonesia. Posted in Pengantar

Salam jumpa Bapak/Ibu pemerhati Diabetes di Indonesia. Edisi Minggu ini Selasa, 10 Januari 2023 kami sajikan beberapa Artikel / Jurnal / Berita dan Agenda sebagai berikut:


Panduan Akses Materi Serial Webinar Dialog Kebijakan Diabetes Melitus


Webinar Pengendalian Penyakit Diabetes Melitus di Kota Balikpapan dengan Menggunakan Prinsip Transformasi Kesehatan

Kota Balikpapan sebagai salah satu kota bisnis di Indonesia serta memiliki kedudukan sebagai penyangga Ibu Kota Negara tidak hanya memiliki posisi yang strategis secara ekonomi, namun dengan mobilisasi yang tinggi juga berdampak kesehatan penduduk. Mulai dari gaya hidup, lingkungan, dan sebagainya ternyata juga meningkatkan pengaruh pada naiknya angka penderita diabetes di Kota Balikpapan dari tahun ke tahun. Oleh karena itu, sangat dibutuhkan pendampingan terhadap Kota Balikpapan agar program dan layanan DM dapat lebih efektif. Hal ini juga menjadi peluang bagi konsultan dalam membantu daerah seperti Kota Balikpapan untuk memperbaiki status kesehatan utamanya terkait dengan penanganan DM. PKMK UGM menginisiasi webinar yang membahas isu tersebut yang akan diselenggarakan pada Kamis, 12 Januari 2023 pukul 15:00 – 16:00 WIB . Informasi selengkapnya dapat diakses pada link berikut

Selengkapnya


Is It Time to Consider Depression as A Major Complication of Type 2 Diabetes? Evidence from A Large Population‐Based Cohort Study

Depresi merupakan komorbiditas yang umum terjadi pada orang dengan diabetes melitus (DM) tipe 2. Beberapa studi telah membuktikan bahwa depresi dapat memberikan dampak yang besar terhadap perjalanan penyakit. Studi lainnya menunjukkan bahwa pengobatan gejala depresi berkorelasi dengan peningkatan kontrol glikemik pada pasien DM tipe 2. Namun, penelitian-penelitian yang telah dilakukan memiliki kelemahan, yaitu belum memperhitungkan rangkaian kejadian temporal antara depresi dan komplikasi diabetes. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui insiden dan prediktor klinis depresi, serta menentukan sejauh mana depresi menjadi faktor risiko komplikasi dan kematian di antara kasus-kasus baru DM tipe 2.

Selengkapnya


Intermittent Fasting: Potential Bridge of Obesity and Diabetes to Health?

Obesitas merupakan masalah kesehatan global yang prevalensinya terus meningkat, serta merupakan salah satu faktor risiko dari prediabetes dan diabetes. Penelitian telah menunjukkan bahwa penurunan berat badan tingkat sedang (5–10%) sangat penting untuk mengurangi risiko penyakit metabolik. Salah satu intervensi terbaru yang populer untuk menurunkan berat badan di kalangan anak muda adalah diet intermittent fasting (IF), yaitu sebuah pola diet yang menerapkan siklus antara periode puasa dan periode makan dengan jadwal yang teratur. IF terdiri dari beberapa jenis, di antaranya adalah Intermittent Energy Restriction dan Time-Restricted Fasting.

Selengkapnya


The Impact of the COVID-19 Pandemic on Diabetes Services: Planning for A Global Recovery

Pandemi COVID-19 telah memberikan banyak kerugian pada kelompok tertentu, dibiogenomikantaranya pada orang dengan penyakit kronis seperti diabetes, penyakit kardiovaskular, penyakit ginjal, dan penyakit pernapasan. Dampak pandemi COVID-19 pada pasien diabetes salah satunya adalah outcome kesehatan yang buruk. Kebijakan lockdown selama pandemi menyebabkan terbatasnya akses pasien diabetes untuk mendapatkan pemeriksaan rutin serta obat-obatan. Tak hanya itu, pandemi juga mempengaruhi kemampuan manajemen diri, gaya hidup, dan kesejahteraan emosional pasien. Padahal, studi pra-pandemi telah menunjukkan bahwa penundaan perawatan diabetes berkaitan dengan peningkatan risiko mikrovaskular, makrovaskular, dan kematian pada penderita diabetes.

Selengkapnya


Long Term Risk of Heart Failure in Individuals with Childhood-Onset Type 1 Diabetes

Diabetes memiliki dampak yang besar terhadap progresivitas penyakit gagal jantung. Saat ini, penelitian mengenai penyakit gagal jantung pada pasien diabetes lebih banyak berfokus pada populasi dewasa dengan diabetes tipe 2, sedangkan penelitian tentang epidemiologi penyakit gagal jantung dan faktor risikonya pada pasien diabetes tipe 1 masih sangat sedikit. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi risiko gagal jantung pada pasien dewasa muda yang telah menderita diabetes tipe 1 jangka panjang (sejak masa kanak-kanak).

Selengkapnya


Sleep, Circadian Rhythms, and Type 2 Diabetes Mellitus

Selama 60 tahun terakhir, prevalensi penyakit-penyakit metabolik terus mengalami peningkatan, khususnya diabetes melitus (DM) tipe 2. Pada periode yang sama, munculnya listrik dan penerangan buatan mempengaruhi siklus perilaku manusia, terlepas dari adanya faktor eksternal (sinar matahari). Hal ini menyebabkan berkurangnya waktu tidur sekitar 1 jam per malam, serta menyebabkan gangguan ritme sirkadian. Bukti dari hewan coba dan subjek manusia telah menunjukkan bahwa kurang tidur dan gangguan sirkadian dapat memicu terjadinya disfungsi metabolik, yang menyebabkan diabetes. Namun, mekanisme yang melatarbelakangi terjadinya resistensi insulin akibat gangguan tidur masih kurang dipahami.

Selengkapnya

  • Continue Reading
  • No Comments
02Jan

Pengantar 2 Januari 2022

Written by Diabetes Indonesia. Posted in Pengantar

Salam jumpa Bapak/Ibu pemerhati Diabetes di Indonesia. Edisi Minggu ini Selasa, 3 Januari 2023 kami sajikan beberapa Artikel / Jurnal / Berita dan Agenda sebagai berikut:



Panduan Akses Materi Serial Webinar Dialog Kebijakan Diabetes Melitus


Intermittent Fasting: Potential Bridge of Obesity and Diabetes to Health?

Obesitas merupakan masalah kesehatan global yang prevalensinya terus meningkat, serta merupakan salah satu faktor risiko dari prediabetes dan diabetes. Penelitian telah menunjukkan bahwa penurunan berat badan tingkat sedang (5–10%) sangat penting untuk mengurangi risiko penyakit metabolik. Salah satu intervensi terbaru yang populer untuk menurunkan berat badan di kalangan anak muda adalah diet intermittent fasting (IF), yaitu sebuah pola diet yang menerapkan siklus antara periode puasa dan periode makan dengan jadwal yang teratur. IF terdiri dari beberapa jenis, di antaranya adalah Intermittent Energy Restriction dan Time-Restricted Fasting.

Selengkapnya


The Impact of the COVID-19 Pandemic on Diabetes Services: Planning for A Global Recovery

Pandemi COVID-19 telah memberikan banyak kerugian pada kelompok tertentu, dibiogenomikantaranya pada orang dengan penyakit kronis seperti diabetes, penyakit kardiovaskular, penyakit ginjal, dan penyakit pernapasan. Dampak pandemi COVID-19 pada pasien diabetes salah satunya adalah outcome kesehatan yang buruk. Kebijakan lockdown selama pandemi menyebabkan terbatasnya akses pasien diabetes untuk mendapatkan pemeriksaan rutin serta obat-obatan. Tak hanya itu, pandemi juga mempengaruhi kemampuan manajemen diri, gaya hidup, dan kesejahteraan emosional pasien. Padahal, studi pra-pandemi telah menunjukkan bahwa penundaan perawatan diabetes berkaitan dengan peningkatan risiko mikrovaskular, makrovaskular, dan kematian pada penderita diabetes.

Selengkapnya


Long Term Risk of Heart Failure in Individuals with Childhood-Onset Type 1 Diabetes

Diabetes memiliki dampak yang besar terhadap progresivitas penyakit gagal jantung. Saat ini, penelitian mengenai penyakit gagal jantung pada pasien diabetes lebih banyak berfokus pada populasi dewasa dengan diabetes tipe 2, sedangkan penelitian tentang epidemiologi penyakit gagal jantung dan faktor risikonya pada pasien diabetes tipe 1 masih sangat sedikit. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi risiko gagal jantung pada pasien dewasa muda yang telah menderita diabetes tipe 1 jangka panjang (sejak masa kanak-kanak).

Selengkapnya


Sleep, Circadian Rhythms, and Type 2 Diabetes Mellitus

Selama 60 tahun terakhir, prevalensi penyakit-penyakit metabolik terus mengalami peningkatan, khususnya diabetes melitus (DM) tipe 2. Pada periode yang sama, munculnya listrik dan penerangan buatan mempengaruhi siklus perilaku manusia, terlepas dari adanya faktor eksternal (sinar matahari). Hal ini menyebabkan berkurangnya waktu tidur sekitar 1 jam per malam, serta menyebabkan gangguan ritme sirkadian. Bukti dari hewan coba dan subjek manusia telah menunjukkan bahwa kurang tidur dan gangguan sirkadian dapat memicu terjadinya disfungsi metabolik, yang menyebabkan diabetes. Namun, mekanisme yang melatarbelakangi terjadinya resistensi insulin akibat gangguan tidur masih kurang dipahami.

Selengkapnya


Management of Hyperglycaemia in Type 2 Diabetes, 2022. A Consensus Report by the American Diabetes Association (ADA) and the European Association for the Study of Diabetes (EASD)

Diabetes tipe 2 adalah penyakit kronis yang membutuhkan perawatan multifaktorial untuk mencegah komplikasi dan menjaga kualitas hidup. Hal ini termasuk manajemen kadar glukosa darah, berat badan, faktor risiko kardiovaskular, penyakit penyerta dan komplikasi. American Diabetes Association (ADA) dan European Association for the Study of Diabetes (EASD) telah mengadakan diskusi panel untuk memperbarui konsensus tentang manajemen hiperglikemia pada diabetes tipe 2, yang terakhir diperbarui pada 2019.

Selengkapnya

  • Continue Reading
  • No Comments
26Dec

Pengantar 27 Desember 2022

Written by Diabetes Indonesia. Posted in Pengantar

Salam jumpa Bapak/Ibu pemerhati Diabetes di Indonesia. Edisi Minggu ini Selasa, 27 Desember 2022 kami sajikan beberapa Artikel / Jurnal / Berita dan Agenda sebagai berikut:



Panduan Akses Materi Serial Webinar Dialog Kebijakan Diabetes Melitus


The Impact of the COVID-19 Pandemic on Diabetes Services: Planning for A Global Recovery

Pandemi COVID-19 telah memberikan banyak kerugian pada kelompok tertentu, dibiogenomikantaranya pada orang dengan penyakit kronis seperti diabetes, penyakit kardiovaskular, penyakit ginjal, dan penyakit pernapasan. Dampak pandemi COVID-19 pada pasien diabetes salah satunya adalah outcome kesehatan yang buruk. Kebijakan lockdown selama pandemi menyebabkan terbatasnya akses pasien diabetes untuk mendapatkan pemeriksaan rutin serta obat-obatan. Tak hanya itu, pandemi juga mempengaruhi kemampuan manajemen diri, gaya hidup, dan kesejahteraan emosional pasien. Padahal, studi pra-pandemi telah menunjukkan bahwa penundaan perawatan diabetes berkaitan dengan peningkatan risiko mikrovaskular, makrovaskular, dan kematian pada penderita diabetes.

Selengkapnya


Long Term Risk of Heart Failure in Individuals with Childhood-Onset Type 1 Diabetes

Diabetes memiliki dampak yang besar terhadap progresivitas penyakit gagal jantung. Saat ini, penelitian mengenai penyakit gagal jantung pada pasien diabetes lebih banyak berfokus pada populasi dewasa dengan diabetes tipe 2, sedangkan penelitian tentang epidemiologi penyakit gagal jantung dan faktor risikonya pada pasien diabetes tipe 1 masih sangat sedikit. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi risiko gagal jantung pada pasien dewasa muda yang telah menderita diabetes tipe 1 jangka panjang (sejak masa kanak-kanak).

Selengkapnya


Sleep, Circadian Rhythms, and Type 2 Diabetes Mellitus

Selama 60 tahun terakhir, prevalensi penyakit-penyakit metabolik terus mengalami peningkatan, khususnya diabetes melitus (DM) tipe 2. Pada periode yang sama, munculnya listrik dan penerangan buatan mempengaruhi siklus perilaku manusia, terlepas dari adanya faktor eksternal (sinar matahari). Hal ini menyebabkan berkurangnya waktu tidur sekitar 1 jam per malam, serta menyebabkan gangguan ritme sirkadian. Bukti dari hewan coba dan subjek manusia telah menunjukkan bahwa kurang tidur dan gangguan sirkadian dapat memicu terjadinya disfungsi metabolik, yang menyebabkan diabetes. Namun, mekanisme yang melatarbelakangi terjadinya resistensi insulin akibat gangguan tidur masih kurang dipahami.

Selengkapnya


Management of Hyperglycaemia in Type 2 Diabetes, 2022. A Consensus Report by the American Diabetes Association (ADA) and the European Association for the Study of Diabetes (EASD)

Diabetes tipe 2 adalah penyakit kronis yang membutuhkan perawatan multifaktorial untuk mencegah komplikasi dan menjaga kualitas hidup. Hal ini termasuk manajemen kadar glukosa darah, berat badan, faktor risiko kardiovaskular, penyakit penyerta dan komplikasi. American Diabetes Association (ADA) dan European Association for the Study of Diabetes (EASD) telah mengadakan diskusi panel untuk memperbarui konsensus tentang manajemen hiperglikemia pada diabetes tipe 2, yang terakhir diperbarui pada 2019.

Selengkapnya


Present and Future Directions in Diabetic Kidney Disease

Penyakit ginjal diabetik merupakan penyebab utama gagal ginjal dan berhubungan dengan risiko penyakit kardiovaskular, morbiditas, dan mortalitas. Sebelumnya, pencegahan dan pengelolaan penyakit ini berfokus pada manajemen faktor risikonya, yakni hiperglikemia, hipertensi, obesitas, dan aktivasi sistem renin-angiotensin. Kini dengan tersedianya pilihan terapi yang lebih beragam, ada peluang untuk mengoptimalkan pencegahan dan pengelolaan penyakit ginjal diabetik secara individual.

Selengkapnya

  • Continue Reading
  • No Comments
19Dec

Pengantar 20 Desember 2022

Written by Diabetes Indonesia. Posted in Pengantar

Salam jumpa Bapak/Ibu pemerhati Diabetes di Indonesia. Edisi Minggu ini Selasa, 20 Desember 2022 kami sajikan beberapa Artikel / Jurnal / Berita dan Agenda sebagai berikut:



Kaleidoskop Kegiatan PKMK 2022

Selasa, 27 Desember 2022

PKMK FK-KMK UGM kembali menggelar kaleidoskop kegiatan 2022 pada 27 Desember mendatang. Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan refleksi atas pencapaian dan tantangan yang dihadapi sepanjang 2022. Tujuan kedua ialah merencanakan arah kegiatan dan pengembangan PKMK pada 2023. Dalam hal ini, masukan dari Board sangat diharapkan PKMK. Kegiatan ini terbatas untuk undangan dan akan diisi oleh paparan kegiatan masing-masing divisi di PKMK yang mendukung transformasi kegiatan.

Selengkapnya


Panduan Akses Materi Serial Webinar Dialog Kebijakan Diabetes Melitus


Long Term Risk of Heart Failure in Individuals with Childhood-Onset Type 1 Diabetes

Diabetes memiliki dampak yang besar terhadap progresivitas penyakit gagal jantung. Saat ini, penelitian mengenai penyakit gagal jantung pada pasien diabetes lebih banyak berfokus pada populasi dewasa dengan diabetes tipe 2, sedangkan penelitian tentang epidemiologi penyakit gagal jantung dan faktor risikonya pada pasien diabetes tipe 1 masih sangat sedikit. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi risiko gagal jantung pada pasien dewasa muda yang telah menderita diabetes tipe 1 jangka panjang (sejak masa kanak-kanak).

Selengkapnya


Sleep, Circadian Rhythms, and Type 2 Diabetes Mellitus

Selama 60 tahun terakhir, prevalensi penyakit-penyakit metabolik terus mengalami peningkatan, khususnya diabetes melitus (DM) tipe 2. Pada periode yang sama, munculnya listrik dan penerangan buatan mempengaruhi siklus perilaku manusia, terlepas dari adanya faktor eksternal (sinar matahari). Hal ini menyebabkan berkurangnya waktu tidur sekitar 1 jam per malam, serta menyebabkan gangguan ritme sirkadian. Bukti dari hewan coba dan subjek manusia telah menunjukkan bahwa kurang tidur dan gangguan sirkadian dapat memicu terjadinya disfungsi metabolik, yang menyebabkan diabetes. Namun, mekanisme yang melatarbelakangi terjadinya resistensi insulin akibat gangguan tidur masih kurang dipahami.

Selengkapnya


Management of Hyperglycaemia in Type 2 Diabetes, 2022. A Consensus Report by the American Diabetes Association (ADA) and the European Association for the Study of Diabetes (EASD)

Diabetes tipe 2 adalah penyakit kronis yang membutuhkan perawatan multifaktorial untuk mencegah komplikasi dan menjaga kualitas hidup. Hal ini termasuk manajemen kadar glukosa darah, berat badan, faktor risiko kardiovaskular, penyakit penyerta dan komplikasi. American Diabetes Association (ADA) dan European Association for the Study of Diabetes (EASD) telah mengadakan diskusi panel untuk memperbarui konsensus tentang manajemen hiperglikemia pada diabetes tipe 2, yang terakhir diperbarui pada 2019.

Selengkapnya


Present and Future Directions in Diabetic Kidney Disease

Penyakit ginjal diabetik merupakan penyebab utama gagal ginjal dan berhubungan dengan risiko penyakit kardiovaskular, morbiditas, dan mortalitas. Sebelumnya, pencegahan dan pengelolaan penyakit ini berfokus pada manajemen faktor risikonya, yakni hiperglikemia, hipertensi, obesitas, dan aktivasi sistem renin-angiotensin. Kini dengan tersedianya pilihan terapi yang lebih beragam, ada peluang untuk mengoptimalkan pencegahan dan pengelolaan penyakit ginjal diabetik secara individual.

Selengkapnya


Management of Pregestational Diabetes Mellitus: A Comparison of Guidelines

Diabetes pregestasional telah banyak dikaitkan dengan outcome yang merugikan baik pada ibu dan janinnya. Penelitian ini bertujuan untuk merangkum dan membandingkan rekomendasi berbasis bukti tentang diabetes pregestasional dengan fokus utama pada masalah yang terkait dengan manajemen penyakit ini.

Selengkapnya

  • Continue Reading
  • No Comments
12Dec

Pengantar 12 Desember 2022

Written by Diabetes Indonesia. Posted in Pengantar

Salam jumpa Bapak/Ibu pemerhati Diabetes di Indonesia. Edisi Minggu ini Selasa, 12 Desember 2022 kami sajikan beberapa Artikel / Jurnal / Berita dan Agenda sebagai berikut:


Panduan Akses Materi Serial Webinar Dialog Kebijakan Diabetes Melitus


Sleep, Circadian Rhythms, and Type 2 Diabetes Mellitus

Selama 60 tahun terakhir, prevalensi penyakit-penyakit metabolik terus mengalami peningkatan, khususnya diabetes melitus (DM) tipe 2. Pada periode yang sama, munculnya listrik dan penerangan buatan mempengaruhi siklus perilaku manusia, terlepas dari adanya faktor eksternal (sinar matahari). Hal ini menyebabkan berkurangnya waktu tidur sekitar 1 jam per malam, serta menyebabkan gangguan ritme sirkadian. Bukti dari hewan coba dan subjek manusia telah menunjukkan bahwa kurang tidur dan gangguan sirkadian dapat memicu terjadinya disfungsi metabolik, yang menyebabkan diabetes. Namun, mekanisme yang melatarbelakangi terjadinya resistensi insulin akibat gangguan tidur masih kurang dipahami.

Selengkapnya


Management of Hyperglycaemia in Type 2 Diabetes, 2022. A Consensus Report by the American Diabetes Association (ADA) and the European Association for the Study of Diabetes (EASD)

Diabetes tipe 2 adalah penyakit kronis yang membutuhkan perawatan multifaktorial untuk mencegah komplikasi dan menjaga kualitas hidup. Hal ini termasuk manajemen kadar glukosa darah, berat badan, faktor risiko kardiovaskular, penyakit penyerta dan komplikasi. American Diabetes Association (ADA) dan European Association for the Study of Diabetes (EASD) telah mengadakan diskusi panel untuk memperbarui konsensus tentang manajemen hiperglikemia pada diabetes tipe 2, yang terakhir diperbarui pada 2019.

Selengkapnya


Present and Future Directions in Diabetic Kidney Disease

Penyakit ginjal diabetik merupakan penyebab utama gagal ginjal dan berhubungan dengan risiko penyakit kardiovaskular, morbiditas, dan mortalitas. Sebelumnya, pencegahan dan pengelolaan penyakit ini berfokus pada manajemen faktor risikonya, yakni hiperglikemia, hipertensi, obesitas, dan aktivasi sistem renin-angiotensin. Kini dengan tersedianya pilihan terapi yang lebih beragam, ada peluang untuk mengoptimalkan pencegahan dan pengelolaan penyakit ginjal diabetik secara individual.

Selengkapnya


Management of Pregestational Diabetes Mellitus: A Comparison of Guidelines

Diabetes pregestasional telah banyak dikaitkan dengan outcome yang merugikan baik pada ibu dan janinnya. Penelitian ini bertujuan untuk merangkum dan membandingkan rekomendasi berbasis bukti tentang diabetes pregestasional dengan fokus utama pada masalah yang terkait dengan manajemen penyakit ini.

Selengkapnya


Polycystic Ovary Syndrome and Type 2 Diabetes Mellitus: A State-of-the-Art Review

Sindrom polikistik ovarium atau polycystic ovary syndrome (PCOS) sering diikuti oleh kondisi disglikemia, seperti intoleransi glukosa hingga diabetes melitus (DM) tipe 2. Namun, belum jelas bagaimana kaitan antara DM tipe 2 dengan PCOS. Ulasan ini bertujuan untuk menyajikan bukti terbaik mengenai epidemiologi disglikemia pada PCOS, mekanisme patofisiologi yang mendasari perkembangan disglikemia, metode yang paling tepat untuk menilai status glikemik dan faktor risiko DM tipe 2 pada penderita PCOS, serta usulan untuk menerapkan pendekatan holistik dalam mengelola risiko DM tipe 2 pada penderita PCOS.

Selengkapnya

  • Continue Reading
  • No Comments
  • 1
  • ...
  • 7
  • 8
  • 9
  • 10
  • 11

Artikel

Tantangan Diabetes di Indonesia – Wawasan dari IDF Diabetes Atlas Edisi ke-11

24 June 2025 11:21 am

Yogyakarta, 23 Juni 2025 – Indonesia menghadapi tantangan kesehatan yang...

Tren Temporal dalam Beban Diabetes dan Faktor Risikonya di Seluruh Wilayah Pasifik Barat antara Tahun 1990 dan 2044

15 April 2025 1:17 pm

Penelitian ini bertujuan untuk menilai perubahan beban diabetes di wilayah Pasifik Barat...

Diabetes pada Orang Dewasa Korea: Prevalensi, Manajemen, dan Komorbiditas

21 January 2025 1:59 pm

Diabetes mellitus merupakan masalah kesehatan masyarakat yang penting di Korea,...

Kelayakan Pencegahan Diabetes Tipe 2 di Negara-Negara Berpenghasilan Rendah dan Menengah

07 January 2025 9:13 am

Diabetes tipe 2 adalah penyebab utama kematian dan kesakitan global....

Berita

Type 1 Diabetes No Longer a Disease of the Thin, Advice Needed

27 February 2023 10:12 am

Middle-Aged Women with Poor Muscle Strength Face Twice the Risk of Diabetes

27 February 2023 10:11 am

Tren Penyakit Diabetes Melitus di Jogja Meningkat Tiga Tahun Terakhir

20 February 2023 7:46 pm

Para Peneliti Menemukan Cara yang Lebih Akurat untuk Memeriksa Aliran Darah pada Diabetes Tipe 2

20 February 2023 7:45 pm

Reportase

Reportase Understanding the global impact of diabetes to drive policy: Insights dari IDF Diabetes Atlas Edisi ke-11

01 July 2025 11:32 am

Reportase Understanding the global impact of diabetes to drive policy:...

Reportase The 78th World Health Assembly

24 June 2025 11:14 am

Reportase The 78th World Health Assembly 19 Mei 2025 Digital...

Pengenalan Platform Digital untuk menggambarkan penggunaan Prinsip Transformasi Kebijakan Kesehatan dalam Mengurangi Beban Penyakit Diabetes Melitus

22 October 2024 8:26 am

Salah satu topik yang diangkat dalam Forum Nasional JKKI XIV...

Reportase Rapat Kerja DPRD Kota Balikpapan dan Pemerintah Kota Balikpapan dengan Agenda Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah Tentang Sistem Kesehatan Daerah

03 April 2024 1:11 pm

Reportase Rapat Kerja DPRD Kota Balikpapan dan Pemerintah Kota Balikpapan...

  • Home
  • Tentang Kami
  • Publikasi
    • Artikel Kebijakan
    • Berita Kebijakan
    • E-Book Kebijakan
    • Jurnal
    • Kebijakan Publik
    • Pedoman
    • Reportase Kegiatan
  • Kegiatan
  • Laporan Tahunan
  • Konten Masyarakat
    • Artikel Masyarakat
    • Berita Masyarakat
    • E-book Masyarakat
  • Kemitraan
  • Donasi